LAMPU BEBAN LISTRIK PALING UTAMA DI INDONESIA

Dody Zuhdi
0

 



Jakarta, Detikonline.com. - Jalan-jalan, rumah-rumah, perkantoran hotel-hotel dan kendaraan membutuh lampu listrik untuk meneranginya. Maka itu dengan berbagai industri salah satunya adalah institut teknologi PLN (Perusahaan Listrik Negara).

Memorandum Of Understanding (MOU). Signing Prakarsa Jaringan Cerdas Indonesia (PJCI) hari ini mengadakan Memorandum Of Understanding (MOU).

"Tadi kita melaksanakan tanda tangan kerjasama Prakarsa Jaringan Cerdas Indonesia (PJCI) dengan berbagai agency bagian pendidikan dan salah satunya adalah Aperlindo, kementrian ESDM (PPSDM KEBTKE) ,Institut Teknologi PLN , HTII ,MKI dan  teknologi balance asosiasi perlakuan listrik dari beberapa yang lain tadi .

Chairul Hudaya sebagai Chairman of Stakeholder Policy and Regulation mengatakan " Jadi harapan tadi PJCI sebagai satu wadah bersama untuk memajukan baik SDM bidang misalkan Smart Grid yang lainya dan terkait pendidikan Smart Grid". (28,08,2024)


"Dan juga terkait dengan berisikan lampu dan sebagainya dan bisa kita berkolaborasi pada beban listrik dan lampu ini beban listrik, lampu jadi salah satu beban listrik yang paling utama Indonesia saat ini".lanjutnya.

Namun bagaimana kita mendorong lampu listrik ini bisa di hasilkan lebih hemat yang kedua di produksi di Indonesia sangat besar sekali

Dikatakan Chairul Hudaya, harapannya kita kolaborasi PJCI ini sebagai satu wadah bersama untuk memajukan baik sumber daya manusianya maupun teknologi dibidang Smart greet sedangkan yang tadi yang lainnya adalah terkait dengan misalnya adanya IT PLN hal itu terkait dengan pendidikan akademi smart greet misalnya.

Terus, ada juga yang terkait dengan perlistrikan lampu dan lain-lain  sebagainya kita kolaborasi karena lampu ini bagian beban listrik dan ini jadi sangat penting karena lampu itu salah satu beban listrik yang paling utama di Indonesia pada saat ini. 

Maka itu bagaimana kita mendorong agar lampu listrik ini busa diajukan lebih hemat dan juga diproduksi di Indonesia karena kebutuhannya sangat besar lampu itu, paparnya. (Doli-Dodi/detikonline.com)




Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)