Saya melihat bahwa KPU kali ini di tempa isu Kecurangan. Seperti orasi Reply Harun di Depan KPU yang menyatakan secara terang-terangan KPU Curang. Sehingga hasil pengumuman KPU tdk sepenuhnya diterima oleh masyarakat. Saya sendiri tidak puas karena banyak kecurangan dimana mana dengan melibatkan Petugas KPU.KPPS' PPS. PPK. Kpu sendiri sejak awal telah salah menerima Gibran sebagai calon Wakil presiden. Karena tdk merubah aturan KPU dulu baru mendaftarkan Gibran.
Artinya Gibran masuk dengan melanggar aturan. Dan Ketua KPU sudah di vonis melanggar kode etik. Artinya perbuatan Ketua KPU berbuat salah semestinya hasilnya juga batal. Jadi kerja KPU saat ini jauh dari Netral lebih mendukung salah satu capres dan cawapres. Semestinya KETUA kPU di pecat saat sidang kode etik.
Untuk mmengurangi kecurangan. Namun ya Komite Kode Etik Bawaslu juga ikut membiarkan kecurangan dimana- mana. KETUA KPU yang Melanggar Kode Etik ttg meloloskan Penwapresan Gibran mengumumkan Hasil Pemilihan Capres- Cawapres Non Legitimate. Tetapi Harus diterima utk sementara sebelum ada keputusan Mahkamah Konstitusi. Apakah terbukti Pemilu curang TSM atau tidak..kalau tidak maka tidak ada pilihan lain kita harus menerima Prabowo Gibran.
Bahwa masyarakat telah disuguhkan demokrasi yang amburandul membuat masyarakat pasrah dan menerima apa adanya jauh dari etika dan moral, di sana masyarakat menerima dana dana yang merupakan dana dari salah satu pasangan dengan penuh intimidasi. Baik sari aparat keamanan TNI dan Juga Kepala Desa. Banyak pelanggaran2 yang masuk ke ramah hukum. Bahkan yg paling parah adalah ikutnya Presiden Joko Widodo berkampanye dan membagikan bansos serta menteri2 ikut bagi sembako.
Terpilihnya Prabowo dan Gibran sebenarnya sebuah kecelakaan. Tetapi apapun pun itu mau tidak.mau harus tunduk. Toh pilihan rakyat walaupun rakyat kita sudah di suguhkan terlebih dahulu cara2 yg kotor dan tidak manusiawi. berharap Prabowo Gibran bisa bekerja keras untuk kemakmuran rakyat indonesia. Jangan untuk mempertahankan kekuasaan seperti Jokowi sehingga rakyat di korbankan.
Saat ini rakyat banyak masyarakat kelaparan dan berteriak beras mahal dan yang lain juga ikut naik. Prabowo Gibran kaki ini lebih fokus utk meningkatkan hasil pertanian. Karena Indonesia masih negara agraris bukan hanya fokus pada industri. Semoga kepemimpinan Prabowo Gibran tidak seperti dikuatirkan banyak pihak. Akan ada Neo Orba, yang Membunuh Domokrasi.
Penulis:
(Sekretaris Jendral Lembaga Pengawasan Reformasi Indonesia. Advokat dan Managjng Partners Di.Law Firm Mahkota Sandalwood. Ketua Bidang Departemen Hukum dan Ham IKBS.)
.